HomeHeadlineBicara untuk Bupati se-Indonesia, Gubernur Jateng Tekankan Pentingnya Harmonisasi & Sinkronisasi

Bicara untuk Bupati se-Indonesia, Gubernur Jateng Tekankan Pentingnya Harmonisasi & Sinkronisasi

Published on

spot_img

 290 total views

KEBUMEN – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo berbagi pengalaman kepada bupati se-Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI), di Hotel Trio Azana Style, Kebumen, Kamis, 22 Juni 2023.

Gubernur berambut putih itu menekankan pentingnya sinkronisasi antarorganisasi pemerintahan, baik di pemprov, pemda, atau kolaborasi keduanya.

Menurut Ganjar, sinkronisasi penting untuk mewujudkan harmonisasi daerah.

Di momen itu, Gubernur Jateng dua periode itu pun membagikan semangat bersama jajaran Jawa Tengah selama dua periode ini.

“Maka rasa-rasanya dari Apkasi sudah bagus mengevaluasi itu, berbagi pengalaman, berbagi cerita, dan penting kiranya sinkronisasi, harmonisasinya,” ucapnya.

Dalam acara HUT ke-23 Apkasi, Ganjar mengingatkan, ada momentum krusial bagi pengelola daerah untuk menciptakan harmonisasi. Salah satunya, setelah pergantian kepemimpinan atau kepengurusan usai Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

“Kalau tahun depan kita bisa menyelenggarakan pemilihan umum, baik Pilpres, legislatif, kepala daerah, maupun DPRD-nya bagus, maka tahun 2024 menjadi momentum yang baik untuk melakukan sinkronisasi, harmonisasi,” tutur Ganjar.

Dengan sinkronisasi dan harmonisasi yang berjalan baik di pemerintahan, kata Ganjar, pengelola daerah akan tahu program-program prioritas yang penting dijalankan, sampai ke tingkat kelurahan hingga RT/RW.

Selain tahu, kata Ganjar, seluruh jajaran di bawah pengelola daerah juga akan menjalankan program-program tersebut secara bersama.

“Tentu saja akhirnya nanti kita akan lebih tahu, bagaimana program yang ada di kabupaten dan kota itu, semua yang sifatnya prioritas akan sama. Dukungan di tingkat provinsi seperti apa, dukungan dari pusat seperti apa. Sehingga menjadi target nasional, bahkan dalam rampak barisan yang sama dengan penyelenggaraan,” sambungnya.

Ganjar berharap, sinkronisasi dan harmonisasi antarpengelola daerah, bisa mewujudkan kesejahteraan wilayah. Sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya.

“Mudah-mudahan dari Apkasi yang sudah 23 tahun itu, betul-betul bisa menceritakan pengalaman-pengalaman baik dari Bupati, yang bisa menjadi kepala daerah itu betul-betul bisa mensejahterakan wilayahnya,” pungkas Ganjar.

Sebagai informasi, selama dua periode memimpin Jateng, Ganjar dikenal sebagai kepala daerah yang berupaya menyelenggarakan pemerintahan sebaik-baiknya.

Ganjar pun membawa Jateng meraih penghargaan Provinsi dengan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Terbaik Nasional Tahun 2023 dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Jateng meraih skor 3,714 dengan status kinerja pemerintah daerah tertinggi.

Artikel Terbaru

#KaburAjaDulu: apa-apa sulit, nepotisme merajalela

INN VIRAL - Akhir-akhir ini, tagar #KaburAjaDulu menjadi fenomena yang ramai diperbincangkan di berbagai platform media sosial, terutama di X. Tagar ini mencerminkan kekecewaan dan ketidakpuasan warganet terhadap berbagai aspek kehidupan di Indonesia, mendorong mereka untuk berpikir tentang mencari peluang hidup di luar negeri.

Mara Bahaya Pangkas Sana-sini Anggaran untuk Makan Bergizi Gratis

JAKARTA – Pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menerapkan kebijakan penghematan anggaran yang signifikan, dengan target efisiensi mencapai Rp306 triliun. 

Dilema Program LPDP; Antara Penguatan SDM dan Kepercayaan Investor Asing

INN NEWS - Program beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) telah menjadi salah satu pilar utama dalam mencetak generasi unggul Indonesia. 

Forum Pemuda Keerom Resmi Dideklarasikan: Wadah Baru untuk Aspirasi Generasi Muda

KEEROM, INNINDONESIA.COM - Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Keerom secara resmi mendeklarasikan diri yang berlangsung di Gyp’s Kopi, Arso 2, 11 Februari 2025.

artikel yang mirip

#KaburAjaDulu: apa-apa sulit, nepotisme merajalela

INN VIRAL - Akhir-akhir ini, tagar #KaburAjaDulu menjadi fenomena yang ramai diperbincangkan di berbagai platform media sosial, terutama di X. Tagar ini mencerminkan kekecewaan dan ketidakpuasan warganet terhadap berbagai aspek kehidupan di Indonesia, mendorong mereka untuk berpikir tentang mencari peluang hidup di luar negeri.

Mara Bahaya Pangkas Sana-sini Anggaran untuk Makan Bergizi Gratis

JAKARTA – Pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menerapkan kebijakan penghematan anggaran yang signifikan, dengan target efisiensi mencapai Rp306 triliun. 

Dilema Program LPDP; Antara Penguatan SDM dan Kepercayaan Investor Asing

INN NEWS - Program beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) telah menjadi salah satu pilar utama dalam mencetak generasi unggul Indonesia.