HomeTrendingMahfud Ungkap 3 Penentu Masa Depan Indonesia, Singgung Food Estate yang Gagal

Mahfud Ungkap 3 Penentu Masa Depan Indonesia, Singgung Food Estate yang Gagal

Published on

spot_img

 457 total views

JAKARTA – Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD, mengungkapkan ada tiga hal yang menentukan Indonesia di masa depan.

Hal itu disampaikannya dalam debat Cawapres 2024, Minggu, 21 Januari 2024 malam yang mengangkat tema pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup, sumber daya alam dan energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.

“Debat ini penting karena menyangkut tiga hal yang akan menentukan masa depan kesatuan Republik Indonesia dan Bangsa Indonesia, yaitu Tuhan, manusia, dan alam,” ujar Mahfud.

Diungkapkannya, sumber daya alam (SDA) yang dimiliki Indonesia terbilang besar, tetapi hal tersebut belum dimanfaatkan dengan baik.

“Sumber daya alam Indonesia sangat kaya tapi pangan belum berdaulat, petani semakin sedikit, lahan pertanian semakin sedikit, tapi subsidi makin besar, pasti ada yang salah. Pasti ada yang salah,” tuturnya.

Menko Polhukam itu menerangkan, ada dua kunci dalam hal sumber daya alam tersebut, yaitu komitmen dan keberanian. Hal ini terjadi saat ia masih menjabat Ketua Mahkamah Konstitusi.

“Sumber daya alam untuk dapat memihak rakyat ada empat tolak ukurnya, yaitu pemanfaatan, pemerataan, partisipasi masyarakat, dan penghormatan hak-hak yang diwariskan leluhur kita. Kami gunakan empat tolak ukur itu, tapi saya tidak melihat pemerintah melakukan langkah-langkah apa yang diperlukan untuk menjaga kelestarian alam kita,” tuturnya.

Di akhir pembicaraannya Mahfud menyoroti program food estate yang dinilainya gagal dan merusak lingkungan.

Sebelumnya cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar juga menyoroti food estate yang menurutnya mengabaikan petani dan masyarakat adat serta merusak lingkungan dan menimbulkan konflik agraria.

 

Artikel Terbaru

KEBERLANJUTAN, Pajak PPN 12 Persen Dipastikan Berlaku 1 Januari 2025

JAKARTA -Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) memastikan pemerintah akan mengimplementasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen per 1 Januari 2025. 

Sandra Dewi Nyesal Suaminya Kerja Bareng BUMN: Risiko Tinggi

INN NEWS - Atis cantik Sandra Dewi mengaku menyesal suaminya bekerja sama dengan pihak Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Resah Banget, Sebanyak 64 Calon Kepala Daerah Merupakan Eks Napi

JAKARTA - Warganet dikejutkan dengan rekam jejak beberapa calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2024. Dari 1.553 pasangan calon yang bersaing, terdapat 64 Cakada yang merupakan mantan narapidana. 

SBY Akui Banyak Kekurangan Saat Presiden: tapi Tak Berselingkuh Pada Konstitusi 

JAKARTA - Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui banyak kekurangan kala menjabat sebagai presiden

artikel yang mirip

KEBERLANJUTAN, Pajak PPN 12 Persen Dipastikan Berlaku 1 Januari 2025

JAKARTA -Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) memastikan pemerintah akan mengimplementasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen per 1 Januari 2025. 

Sandra Dewi Nyesal Suaminya Kerja Bareng BUMN: Risiko Tinggi

INN NEWS - Atis cantik Sandra Dewi mengaku menyesal suaminya bekerja sama dengan pihak Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Resah Banget, Sebanyak 64 Calon Kepala Daerah Merupakan Eks Napi

JAKARTA - Warganet dikejutkan dengan rekam jejak beberapa calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2024. Dari 1.553 pasangan calon yang bersaing, terdapat 64 Cakada yang merupakan mantan narapidana.