2,061 total views

INN NEWS – Abraham Lincoln merupakan Presiden ke-16 Amerika Serikat yang melawan praktik perbudakan. Pria yang berasal dari keluarga miskin ini lahir pada 1809 dan tumbuh menjadi pribadi yang mandiri.

Melansir BBC, Lincoln memenuhi syarat sebagai pengacara dan bekerja di praktik hukum di Springfield, Illinois.

Tak hanya menjadi pengacara, dia juga menjabat di badan legislatif negara bagian dari 1834 hingga 1842 dan terpilih menjadi anggota Kongres pada 1846, mewakili Partai Whig.

Pada 1856, ia bergabung dengan Partai Republik dan mencalonkan diri sebagai presiden empat tahun berselang dan konsisten menolak perbudakan.

Kemenangannya memicu krisis. Tujuh negara bagian selatan meninggalkan negara untuk membentuk Negara Konfederasi Amerika. Lincoln bersumpah untuk mempertahankan persatuan meskipun itu berarti perang.

Pada 1863, ia mengeluarkan Proklamasi Emansipasi, yang membebaskan budak di seluruh Konfederasi. Ketika negara itu mulai bersatu secara perlahan setelah perang saudara, Lincoln dibunuh oleh John Wikes Booth pada 1865.

Ia ditembak saat menghadiri pertunjukan di Teater Ford di Washington DC. Kepribadian Lincoln yang sangat manusiawi dan pengaruhnya yang luar biasa terhadap bangsa telah memberinya warisan abadi.

Berikut kutipan-kutipan terkenal Abraham Lincoln yang abadi hingga saat ini.

If you would win a man to your cause first convince him that you are his sincere friend (Jika Anda ingin memenangkan seseorang untuk tujuan Anda, pertama-tama yakinkan dia bahwa Anda adalah temannya yang tulus)

Nearly all men can stand adversity, but if you want to test a man’s character, give him power (Hampir semua orang dapat bertahan dalam kesulitan, tetapi jika Anda ingin menguji karakter seseorang, berikanlah dia kekuasaan)

It has been my experience that folks who have no vices have very few virtues (Sudah menjadi pengalaman saya bahwa orang yang tidak memiliki sifat buruk hanya memiliki sedikit kebajikan)

To ease another’s heartache is to forget one’s own (Meringankan sakit hati orang lain berarti melupakan sakit hati sendiri)

He has the right to criticize who has the heart to help (Dia memiliki hak untuk mengkritik siapa yang memiliki hati untuk membantu)

No man has a good enough memory to be a successful liar (Tidak ada orang yang memiliki ingatan yang cukup baik untuk menjadi pembohong yang sukses)

Human action can be modified to some extent, but human nature cannot be changed (Tindakan manusia dapat dimodifikasi sampai batas tertentu, tetapi sifat manusia tidak dapat diubah)

When you reach the end of your rope, tie a knot and hang on (Ketika mencapai ujung tali Anda, ikat simpul dan bertahanlah)

As I would not be a slave, so I would not be a master. This expresses my idea of democracy (Karena saya tidak mau menjadi budak, maka saya tidak mau menjadi tuan. Ini mengungkapkan gagasan saya tentang demokrasi)

I would rather be a little nobody, then to be an evil somebody (Saya lebih suka menjadi bukan siapa-siapa, daripada menjadi orang yang jahat)

I’m a success today because I had a friend who believed in me and I didn’t have the heart to let him down (Saya sukses hari ini karena saya memiliki seorang teman yang percaya pada saya dan saya tidak tega mengecewakannya)

I have a congenital aversion to failure (Saya memiliki keengganan bawaan untuk gagal)

When I do good, I feel good. When I do bad, I feel bad. That’s my religion (Ketika saya melakukan hal yang baik, saya merasa baik. Ketika saya berbuat buruk, saya merasa buruk. Itulah agama saya)

I have always found that mercy bears richer fruits than strict justice (Saya selalu menemukan bahwa belas kasihan menghasilkan buah yang lebih kaya daripada keadilan yang ketat)

I am in favor of animal rights as well as human rights. That is the way of a whole human being (Saya mendukung hak-hak hewan dan juga hak asasi manusia. Itu adalah jalan bagi manusia seutuhnya).