261 total views
INN NEWS – Beredar di media sosial video Uskup Agung Jakarta Romo Kardinal Ignatius Suharyo memberikan respons terkait sejumlah akademisi di berbagai kampus yang mengkritik pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) jelang Pemilu 2024.
Video tersebut memang benar adalah pernyataan Romo Ignatius. Dia menyampaikan respon tersebut di Graha Oikoumene, Salemba, Senin, 5 Februari 2024.
Menurut Romo Ignatius, dalam sejarah umat kristiani kerajaan disamakan dengan kekuasaan.
“Dalam sejarah itu selalu ada kerajaan. Dan kerajaan itu sama dengan kekuasaan. Dan kita semua tahu semua kekuasaan itu berbahaya kalau tidak dijalankan dengan baik,”kata Romo Ignatius.
Baca juga:
UM Surakarta Serukan Maklumat Tolak Nepotisme, Demokrasi Memprihatinkan
Akademisi Sudah Ambil Posisi, Waktunya Mahasiswa Jadi Kunci
Oleh karena itu, jika sang raja dinilai tidak bagus maka muncul nabi-nabi yang menyerukan keadilan.
Hal itu pun sama dengan tindakan yang dilakukan oleh akademisi Indonesia yang prihatin atas kondisi demokrasi Indonesia saat ini.
“Saya kira setiap zaman pasti seperti itu. Jadi kalau para akademisi itu menyerukan seruan moral itu tanggung jawab mereka, dan jelas ditujukan pada institusi yang memegang kekuasaan,” pungkasnya.
Diberitakan puluhan kampus besar tanah air telah menyerukan selamatkan demokrasi yang dinilai memburuk jelang Pemilu 2024 yang juga merupakan akhir masa pemerintahan Presiden Jokowi.