HomeHeadlineHarga Beras Capai Rp25.000/Kg, Tiap Jam Bisa Berubah, Pedagang di Solo Curiga...

Harga Beras Capai Rp25.000/Kg, Tiap Jam Bisa Berubah, Pedagang di Solo Curiga Akibat Bansos

Published on

spot_img

 888 total views

SOLO – Harga beras masih terpantau mahal di pasaran hingga hari ini, Selasa, 20 Februari 2024.

Melihat laman Badan Pangan Nasional per hari ini, harga rata-rata nasional beras mencapai Rp16.200/kilogram (kg)

Namun, harga tersebut tidak merata di seluruh wilayah Indonesia. Misalnya di Papua Pegunungan, harga beras mencapai Rp25.200/kg.

Sementara harga terendah ada di Aceh, yakni di sekitaran 14.690/kg.

Sementara dari pantauan INN Indonesia di sejumlah pasar tradisional di Kota Solo, Jawa Tengah per Selasa (20/2), harga beras eceran ada di kisaran Rp16.000 hingga Rp19.000/kg.

“Harganya bisa saja berubah, dalam sehari bisa saja naik, bisa saja turun,” ungkap Ali, salah satu pedagang di pasar Harjodaksino Solo kepada INN.

Ali mengatakan, ketidakpastian harga tersebut karna sulitnya distribusi.

“Kita dibatasi, misal hanya boleh mengambil 2-3 karung untuk dijual eceran, kalau mau banyak yah harus lewat pihak kedua ke pertama biar dapat, tapi sulit,”imbuhnya.

Baca juga: 

Harga Beras Makin Mahal, Akibat Bansos untuk Kampanye?

Sementara itu pedagang lainnya menduga, naiknya harga besar sebelum dan setelah Pemilu ini lantaran masifnya pemberian bantuan sosial (bansos) dari parpol ke masyarakat.

“Yah diborong semua mungkin,” ucap Djarot sambil tertawa lepas.

Sementara itu Sumiati, salah satu penjual nasi pecel di sekitar pasar Harjodaksino mengaku terpaksa menaikan harga nasi pecel yang tadinya Rp6.000/bungkus menjadi Rp7.000/bungkus.

“Yah yang lain sih belum naikin, aku duluan wae.  Ntar kalau masih mahalan, pasti pada naikin juga,” ucap Sumiati kepada INN.

 

Artikel Terbaru

Lagu ‘Semua Kisah Kita di Solo’ dari Elizabeth Sudira, Nostalgia dan Cinta untuk Kota Bengawan

SOLO - Elizabeth Sudira, penyanyi dan penulis lagu asal Solo yang pernah menyandang gelar Putri Solo 2010, kembali menghadirkan karya yang membangkitkan rasa cinta dan nostalgia terhadap kota kelahirannya melalui lagu berjudul "Semua Kisah Kita di Solo". 

Di Indonesia, Eks Napi Koruptor Mimpin Urusan Keuangan Negara 

INN NEWS - Penunjukan Burhanuddin Abdullah, seorang mantan narapidana korupsi, sebagai Ketua Tim Pakar Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) telah memicu gelombang kontroversi di tengah masyarakat Indonesia. 

Bank Masuk Danantara, Nasib Uang  Masyarakat Dalam Bahaya!?

INN NEWS - Pada Maret 2025, pemerintah Indonesia secara resmi mengalihkan saham mayoritas dari 13 Badan Usaha Milik Negara (BUMN), termasuk empat bank besar, ke Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). 

Ongkos Terbit Utang Valas Pemerintah Berisiko Makin Mahal, Kek Turki yang Lagi Krisis 

INN INTERNASIONAL - Biaya penerbitan utang dalam valuta asing (valas) oleh pemerintah Indonesia berpotensi semakin mahal. 

artikel yang mirip

Lagu ‘Semua Kisah Kita di Solo’ dari Elizabeth Sudira, Nostalgia dan Cinta untuk Kota Bengawan

SOLO - Elizabeth Sudira, penyanyi dan penulis lagu asal Solo yang pernah menyandang gelar Putri Solo 2010, kembali menghadirkan karya yang membangkitkan rasa cinta dan nostalgia terhadap kota kelahirannya melalui lagu berjudul "Semua Kisah Kita di Solo". 

Di Indonesia, Eks Napi Koruptor Mimpin Urusan Keuangan Negara 

INN NEWS - Penunjukan Burhanuddin Abdullah, seorang mantan narapidana korupsi, sebagai Ketua Tim Pakar Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) telah memicu gelombang kontroversi di tengah masyarakat Indonesia. 

Bank Masuk Danantara, Nasib Uang  Masyarakat Dalam Bahaya!?

INN NEWS - Pada Maret 2025, pemerintah Indonesia secara resmi mengalihkan saham mayoritas dari 13 Badan Usaha Milik Negara (BUMN), termasuk empat bank besar, ke Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).