HomeHeadlineRamai Akan Ada Kementerian Baru, Jokowi Serahkan ke Prabowo

Ramai Akan Ada Kementerian Baru, Jokowi Serahkan ke Prabowo

Published on

spot_img

 188 total views

INN NEWS – Baru-baru ini ramai dibicarakan publik bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto akan menambah nomenklatur kementerian dari 34 kementerian menjadi 40.

Kabar tersebut menuai pro kontra di masyarakat.

Pakar Hukum Tata Negara Universitas Andalas, Feri Amsari menilai penambahan kementerian justru akan membuat kabinet tidak efektif.

“Ya ada problematika kalau mau ditambahkan kementerian selain kabinet berjalan tidak efektif karena terlalu banyak hal yang harus dipenuhi terutama kepentingan partai politik koalisi, penambahan itu tidak berbasis penelitian kebutuhan kabinet dan kebutuhan publik di layani oleh berbagai kementerian,” kata Feri dalam keterangannya Senin (6/5), mengutip.

Sementara Golkar menilai dengan penambahan kementerian, maka pekerjaan presiden akan semakin terbantu.

“Jadi presiden terpilih nantinya dapat lebih cepat membuat kebijakannya dan dapat segera mengimplementasikan kehendak beliau dalam melayani rakyat,” kata Ketua DPP Golkar Dave Laksono.

Sementara itu presiden Jokowi juga turut buka suara soal isu tersebut.

Ia menyerahkannya kepada Prabowo selaku presiden terpilih.

“Kabinet yang akan datang ditanyakan, dong, kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,” kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Telekomunikasi Kominfo, Depok, Selasa (7/5).

Jokowi juga mengaku tidak ada masukan terkait rencana penambahan nomenklatur kementerian.

“Oh enggak ada. Enggak ada,” pungkasnya.

Artikel Terbaru

TikTok Geser Google: Mengapa GenZ Lebih Suka Scroll Daripada Search?

INN NEWS- Generasi Z, lahir dan tumbuh di tengah kemajuan teknologi digital, memperlihatkan pergeseran kebiasaan yang signifikan dalam cara mereka mencari informasi.

PHK Meningkat, Deflasi, 40 Juta Orang Indonesia adalah Generasi Sandwich

INN NEWS - Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang terus terjadi pada 2024 menjadi sorotan. 

Siap-siap, Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Bakal Diberi 2 Kali Sehari

JAKARTA - Salah satu petinggi Gerindra yang juga adik presiden terpilih Prabowo Subianto yakni Hashim S. Djojohadikusumo menyebut program unggulan Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak hanya diberikan pada siang hari, tetapi juga pada pagi hari.

Akhir Jabatan Jokowi Sering Minta Maaf, Istana: Kerendahan Hati

INN NEWS - Presiden Jokowi kembali jadi perbincangan publik usai sering meminta maaf saat kunjungan kerja di akhir masa kepemimpinannya.

artikel yang mirip

TikTok Geser Google: Mengapa GenZ Lebih Suka Scroll Daripada Search?

INN NEWS- Generasi Z, lahir dan tumbuh di tengah kemajuan teknologi digital, memperlihatkan pergeseran kebiasaan yang signifikan dalam cara mereka mencari informasi.

PHK Meningkat, Deflasi, 40 Juta Orang Indonesia adalah Generasi Sandwich

INN NEWS - Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang terus terjadi pada 2024 menjadi sorotan. 

Siap-siap, Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Bakal Diberi 2 Kali Sehari

JAKARTA - Salah satu petinggi Gerindra yang juga adik presiden terpilih Prabowo Subianto yakni Hashim S. Djojohadikusumo menyebut program unggulan Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak hanya diberikan pada siang hari, tetapi juga pada pagi hari.