HomeHeadlineDiksriminasi Usia Kerja di Indonesia, di Belanda Tak Ada Usia Pensiun

Diksriminasi Usia Kerja di Indonesia, di Belanda Tak Ada Usia Pensiun

Published on

spot_img

 435 total views

Laporan reporter Innindonesia.com Ghufran Afif

JAKARTA – Isu mengenai persyaratan usia dalam dunia kerja di Indonesia menjadi sorotan utama belakangan ini di berbagai sektor.

Banyak yang mengeluhkan diskriminasi karena usia mereka melebihi 30 tahun dan seringkali tidak lolos dalam proses rekrutmen.

Sebelumnya Leonardo Olefins Hamonangan yang merupakan seorang warga Bekasi telah mengajukan gugatan terhadap ketentuan mengenai syarat usia dalam lowongan pekerjaan pada Rabu (19/3).

Dalam mengajukan perbaikan permohonan, Leonardo membandingkan ketentuan syarat usia kerja antara Jerman, Belanda, dan Indonesia.

“Mengenai batas usia maksimal dalam lowongan pekerjaan di negara Jerman sendiri harus objektif yang jelas dan masuk akal. Kemudian apabila tidak didasarkan tidak masuk akal maka setiap warga negara dapat melakukan gugatan secara perdata,” ucap Leonardo seperti yang dilansir dari situs resmi Mahkamah Konstitusi (MK).

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Leonardo dalam sidang Perkara Nomor 35/PUU-XXII/2024 yang membahas pengujian materiil terkait Pasal 35 ayat (1) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Sidang ini digelar di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari Senin, 18 Maret. Leonardo mengungkapkan bahwa aturan sebagaimana yang ada di Jerman tidak ditemukan di Indonesia.

Disisi lain, menurut Rahmad Handoyo Anggota Komisi IX DPR RI, penentuan persyaratan usia dan kualifikasi karyawan merupakan hak prerogatif perusahaan dan merupakan bagian dari ranah privat mereka. Handoyo juga menunjukkan bahwa di negara-negara lain seperti Singapura, lansia tetap produktif di tempat kerja, yang menurutnya adalah hal yang normal.

“Sudah ranah privat ya, pemerintah gak perlu masuk dan mengurusi itu,” ucap Rahmad.

Namun, Ochi, seorang praktisi HR di Jakarta, mengungkapkan bahwa batasan usia kerja di Indonesia dipengaruhi oleh stigma terhadap usia produktif dan non-produktif yang masih melekat dalam masyarakat.

“Di Belanda, bahkan gak ada usia pensiun. Kamu bisa kerja sepanjang kamu mampu dan kalau mau pensiun di usia tertentu, ya silakan,” ucapnya.

Artikel Terbaru

KEBERLANJUTAN, Pajak PPN 12 Persen Dipastikan Berlaku 1 Januari 2025

JAKARTA -Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) memastikan pemerintah akan mengimplementasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen per 1 Januari 2025. 

Sandra Dewi Nyesal Suaminya Kerja Bareng BUMN: Risiko Tinggi

INN NEWS - Atis cantik Sandra Dewi mengaku menyesal suaminya bekerja sama dengan pihak Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Resah Banget, Sebanyak 64 Calon Kepala Daerah Merupakan Eks Napi

JAKARTA - Warganet dikejutkan dengan rekam jejak beberapa calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2024. Dari 1.553 pasangan calon yang bersaing, terdapat 64 Cakada yang merupakan mantan narapidana. 

SBY Akui Banyak Kekurangan Saat Presiden: tapi Tak Berselingkuh Pada Konstitusi 

JAKARTA - Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui banyak kekurangan kala menjabat sebagai presiden

artikel yang mirip

KEBERLANJUTAN, Pajak PPN 12 Persen Dipastikan Berlaku 1 Januari 2025

JAKARTA -Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) memastikan pemerintah akan mengimplementasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen per 1 Januari 2025. 

Sandra Dewi Nyesal Suaminya Kerja Bareng BUMN: Risiko Tinggi

INN NEWS - Atis cantik Sandra Dewi mengaku menyesal suaminya bekerja sama dengan pihak Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Resah Banget, Sebanyak 64 Calon Kepala Daerah Merupakan Eks Napi

JAKARTA - Warganet dikejutkan dengan rekam jejak beberapa calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2024. Dari 1.553 pasangan calon yang bersaing, terdapat 64 Cakada yang merupakan mantan narapidana.