HomeGaya HidupRela Antri Demi Dimsum Wuenak di Pasar Gede Solo, Sudah Coba?

Rela Antri Demi Dimsum Wuenak di Pasar Gede Solo, Sudah Coba?

Published on

spot_img

 725 total views

SOLO – Kota Solo Jawa Tengah, memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Kota ini memiliki berbagai destinasi wisata seperti wisata budaya, religi, dan yang terkenal adalah wisata Kuliner.

Apalagi di pasar yang satu ini, yakni Pasar Gede Solo yang berada tak jauh dari Balai Kota Solo.

Salah satu tempat yang menjadi pusat kuliner kota Solo ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Bengawan.

Banyaknya sajian kuliner yang berada di pasar ini terkadang membuat bingung untuk memilihnya.

Nah tahukah INNers, terdapat satu jajanan yang menyita perhatian karena dalam penjualannya mengharuskan pembeli mengambil nomor antrian sebelum dapat memesan.

Kedai Uma Yum Cha yang menjual makanan khas Tiongkok yaitu dimsum yang laris pembeli. Ini mampu membuat para pembelinya kembali berdatangan walaupun harus mengantri panjang.

Kedai yang berada di lantai 2 Pasar Gede ini tidak hanya menyediakan dimsum seperti biasanya, namun juga menyediakan dimsum dalam beberapa varian seperti, dimsum ayam, dimsum udang, dimsum wortel, dan dimsum jamur.

Menariknya lagi, semua varian hanya dinandrol dari Rp3.000/pc. Hal inilah yang membuat para pelanggan tidak bosan untuk membeli dan menikmatinya.

“Kalau untuk penjualan perharinya kita bisa sampai empat sampai lima ribu pieces per harinya” ucap Ahmad pengelola Kedai Uma Yum Cha Dimsum Solo belom lama ini saat didatangi oleh jurnalis INN belum lama ini.

“Kenapa memilih di Pasar Gede itukan salah satu monumen bersejarah di Solo dan tempat destinasi wisatawan kalau dari luar kota pasti ngunjunginya ke Pasar Gede, jadi kita milihnya di sini (Pasar Gede) gak di pasar lain.” Sambungnya.

Bagi INNers yang ingin mampir ke Kedai Dimsum ini, Uma Yum Cha buka dari pukul 10.00 hingga pukul 22.00.

“Saya sudah sering kesini soalnya sudah langganan, selain harganya murah karena menurut saya ini enak, dengan harga yang relatif murah.” Ujar Clarissa salah satu pelanggan kedai Uma Yum Cha Dimsum.

Kedai dimsum yang berada dilantai dua pasar gede ini juga menambah daya tarik bagi pengunjung karena sembari menunggu antrian ataupun pesanan pembeli dapat melihat aktivitas penjual dan pembeli pasar yang berada di lantai satu.

Dimsum ini tak hanya menjadi buruan masyarakat Solo saja, tapi juga masyarakat dari kota-kota lainnya.

Artikel Terbaru

Kontroversi Usulan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional: Dinilai Melecehkan Reformasi 

INN NEWS - Usulan untuk menetapkan mantan Presiden Republik Indonesia kedua, Soeharto, sebagai pahlawan nasional kembali memicu polemik di tengah masyarakat. 

Wapres Bicara Bonus Demografi, Videonya Tuai Dislike Puluhan Ribu, Akhirnya Disembunyikan

JAKARTA - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, baru-baru ini mengunggah video berjudul “Generasi Muda, Bonus Demografi dan Masa Depan Indonesia” di kanal YouTube pribadinya pada 19 April 2025.

Pemerintah Target di Atas 5%, tapi IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Hanya 4,7% di 2025-2026

INN NEWS - Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) kembali merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam laporan terbarunya, World Economic Outlook (WEO) edisi April 2025. 

Timika: Tanah Kaya di Jantung Papua

TIMIKA - Timika, ibu kota Kabupaten Mimika di Provinsi Papua Tengah, adalah permata tersembunyi yang menyimpan kekayaan alam, budaya, dan potensi pembangunan.

artikel yang mirip

Kontroversi Usulan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional: Dinilai Melecehkan Reformasi 

INN NEWS - Usulan untuk menetapkan mantan Presiden Republik Indonesia kedua, Soeharto, sebagai pahlawan nasional kembali memicu polemik di tengah masyarakat. 

Wapres Bicara Bonus Demografi, Videonya Tuai Dislike Puluhan Ribu, Akhirnya Disembunyikan

JAKARTA - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, baru-baru ini mengunggah video berjudul “Generasi Muda, Bonus Demografi dan Masa Depan Indonesia” di kanal YouTube pribadinya pada 19 April 2025.

Pemerintah Target di Atas 5%, tapi IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Hanya 4,7% di 2025-2026

INN NEWS - Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) kembali merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam laporan terbarunya, World Economic Outlook (WEO) edisi April 2025.