205 total views
JAKARTA – Ketua Fraksi PAN DPR, Saleh Partaonan Daulay mengkritik mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan yang mencalonkan diri sebagai calon gubernur dalam Pilgub Jakarta 2024.
Saleh menilai Anies terlalu memaksakan diri untuk ikut dalam kontestasi tersebut, padahal Anies bukan merupakan kader partai. Selain itu, Saleh juga menyinggung pencalonan Anies di Pilpres 2024.
“Nah ditanya apakah kurang lebih gini berani bersaing sama Anies di DKJ? Jangankan DKJ, di Pilpres aja kita menang, faktanya kan menang. Apalagi di DKJ. Jadi enggak ada masalah,” kata Saleh di kantor DPP PAN, Kamis (27/6/2024).
Diketahui, PAN terus mendorong kadernya, Zita Anjani yah merupakan anak dari Ketum PAN Zulkifli Hassan untuk mencalonkan diri dalam Pilgub Jakarta 2024.
Menurutnya, setiap partai pasti mengutamakan kadernya sendiri untuk maju dalam kontestasi tersebut.
“Nah sekarang yang tidak punya partai kok mencalonkan. Ini kan aneh juga ya, enggak punya partai, tapi ngotot selalu mencalon, calon Pilpres, calon Pilgub, nanti calon wali kota lagi,” ucap Saleh pada (27/6).
“Kalau kami wajarlah orang calon-calon kami itu memang partainya ada, kewajiban kami,” lanjutnya.
Sementara itu, PAN juga berharap nama putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta pada November 2024.
Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Patrio mengatakan partainya kini masih cair soal nama yang didorong maju di DKI. Meski Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah mendorong RK, PAN masih terbuka nama lain, terutama kepada Kaesang.
“Ya, berharap juga nanti tiba-tiba Mas Kaesang masuk ya, bisa masuk maju juga, menarik lagi,” kata Eko di kompleks parlemen, Selasa (25/6).