HomeTrendingGibran Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Solo Pekan Depan, 7.500 atau...

Gibran Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Solo Pekan Depan, 7.500 atau 15.000?

Published on

spot_img

 307 total views

SOLO – Eks Wali Kota Solo yang juga Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka bakal melakukan uji coba program unggulan mereka yakni makan bergizi gratis di Kota Solo pekan depan.

Hal itu disampaikan Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Kamis (18/7/2024).

“Solo hari Senin (22/7) ada uji coba makan siang gratis, nanti saya ajak ya,” ungkap Gibran.

Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengatakan bahwa untuk uji coba sebelumnya sudah pernah dilakukan di beberapa tempat, seperti di SD di Bandung.

Lewat berbagai uji coba, pihaknya akan akan menerima masukan dari orang tua murid hingga guru agar program tersebut bisa dievaluasi.

“Kalau ada masukan dari orang tua murid, guru monggo disampaikan ke kami, minggu depan ada di Solo. Nanti saya ajak uji coba ya,” ucapnya.

Dia mengatakan, makan bergizi gratis melibatkan banyak ahli gizi. Makan bergizi gratis itu, kata Gibran, idealnya dianggarkan Rp 15 ribu per porsi. Hal tersebut dikatakannya merespon isu yang beredar bahwa biaya program makan bergizi gratis dipangkas jadi Rp7.500 dari Rp15.000.

Sebelumnya diberitakan, Ekonom Verdhana Sekuritas Heriyanto Irawan mengaku sudah bertemu dengan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran.

Dia mengatakan, Tim Prabowo masih mengkaji tentang penurunan biaya makan bergizi di kisaran Rp 7.500 per anak hingga Rp 9.000 per anak.

Disebut total anggaran yang digelontorkan pemerintah untuk makan siang gratis tahun depan sebesar Rp 71 triliun.

“Yang menurut saya menarik adalah setelah dikomunikasikan angka itu Rp 71 triliun. Kemudian tugasnya presiden terpilih ke tim ekonominya  itu memikirkan apakah biaya makanan per hari itu bisa enggak diturunin lebih hemat dari Rp 15 ribu mungkin ke Rp 9 ribu-Rp 7.500 kah?” kata Heriyanto dalam acara Market Outlook 2024, Selasa (16/7), dikutip INN.

Menurutnya, anggaran sebesar Rp 71 triliun terbatas. Dalam hal ini, pemerintah Prabowo-Gibran tidak akan menaikkan anggaran makan bergizi.

“Di dalam keterbatasan itu, keterbatasan di dalam Rp 71 triliun itu, tidak kemudian mendorong ke Rp 200 triliun atau Rp 300 triliun,” ungkapnya.

 

Artikel Terbaru

Danantara Masih Tetap Direspon Negatif oleh Pasar

INN NEWS - Danantara, sebagai Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, mendapat respons negatif dari pasar karena beberapa faktor yang saling berkaitan, berdasarkan sentimen dan analisis yang berkembang hingga saat ini, 26 Maret 2025. 

Lagu ‘Semua Kisah Kita di Solo’ dari Elizabeth Sudira, Nostalgia dan Cinta untuk Kota Bengawan

SOLO - Elizabeth Sudira, penyanyi dan penulis lagu asal Solo yang pernah menyandang gelar Putri Solo 2010, kembali menghadirkan karya yang membangkitkan rasa cinta dan nostalgia terhadap kota kelahirannya melalui lagu berjudul "Semua Kisah Kita di Solo". 

Di Indonesia, Eks Napi Koruptor Mimpin Urusan Keuangan Negara 

INN NEWS - Penunjukan Burhanuddin Abdullah, seorang mantan narapidana korupsi, sebagai Ketua Tim Pakar Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) telah memicu gelombang kontroversi di tengah masyarakat Indonesia. 

Bank Masuk Danantara, Nasib Uang  Masyarakat Dalam Bahaya!?

INN NEWS - Pada Maret 2025, pemerintah Indonesia secara resmi mengalihkan saham mayoritas dari 13 Badan Usaha Milik Negara (BUMN), termasuk empat bank besar, ke Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). 

artikel yang mirip

Danantara Masih Tetap Direspon Negatif oleh Pasar

INN NEWS - Danantara, sebagai Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, mendapat respons negatif dari pasar karena beberapa faktor yang saling berkaitan, berdasarkan sentimen dan analisis yang berkembang hingga saat ini, 26 Maret 2025. 

Lagu ‘Semua Kisah Kita di Solo’ dari Elizabeth Sudira, Nostalgia dan Cinta untuk Kota Bengawan

SOLO - Elizabeth Sudira, penyanyi dan penulis lagu asal Solo yang pernah menyandang gelar Putri Solo 2010, kembali menghadirkan karya yang membangkitkan rasa cinta dan nostalgia terhadap kota kelahirannya melalui lagu berjudul "Semua Kisah Kita di Solo". 

Di Indonesia, Eks Napi Koruptor Mimpin Urusan Keuangan Negara 

INN NEWS - Penunjukan Burhanuddin Abdullah, seorang mantan narapidana korupsi, sebagai Ketua Tim Pakar Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) telah memicu gelombang kontroversi di tengah masyarakat Indonesia.