HomeUncategorizedPSI Sesalkan AHY yang Terkesan Kuat Bela Tersangka Korupsi, Gubernur Papua

PSI Sesalkan AHY yang Terkesan Kuat Bela Tersangka Korupsi, Gubernur Papua

Published on

spot_img

 360 total views

INN NEWS – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyesalkan sikap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti (AHY) yang terkesan kuat membela tersangka korupsi, Lukas Enembe.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum DPP PSI, Giring Ganesha, dalam keterangan tertulis, Kamis 29 September 2022 yang dimuat di media sosial resmi PSI.

“Demokrat harus tegas, katakan tidak atau iya pada korupsi? Kok membela Lukas Enembe? Kalau Lukas Enambe ini kader PSI, kami akan minta dia lakukan pembuktian terbalik atas hartanya dan segera datang ke KPK untuk memenuhi undangan pemeriksaan,” kata Giring.

Giring mengatakan, Demokrat seharusnya mendesak Lukas untuk menjelaskan asal aliran dana besar yang ditemukan PPATK. Termasuk, soal Rp 560 miliar yang disetorkan ke kasino judi.

“Sikap pemimpin partai seperti Mas AHY harus jelas dan tegas dalam “katakan tidak pada korupsi.” Tidak elok jika setengah-setengah. Jangan malah menggiring opini bahwa ada muatan politis dalam kasus ini. Mas AHY seharusnya minta Lukas Enembe segera datang ke KPK,” lanjut Giring.

Lanjut giring, korupsi adalah kejahatan luar biasa. Untuk itu, penyikapan semua pihak seharusnya juga berbeda dengan, misalnya, pencurian ayam.

“Pesan ke publik juga harus tegas, jangan ada toleransi pada tindakan korupsi. Juga jangan berlindung di balik istilah politisasi kasus,” pungkasnya.

Sebelumnya, dalam konferensi pers, AHY mengatakan pihaknya telah melakukan komunikasi dengan Gubernur Papua Lukas Enembe yang kini jadi tersangka suap dan gratifikasi oleh KPK. AHY juga mengungkapkan riwayat penyakit Lukas Enembe.

“Alhamdulillah, meski ada kesulitan kami akhirnya bisa melakukan komunikasi dengan beliau tadi malam dan setelah mendengarkan penjelasan beliau tersebut serta membaca pengalaman empirik pada lima tahun terakhir ini, kami melakukan penelaahan secara cermat apakah dugaan kasus Pak Lukas ini murni soal hukum atau adapula muatan politiknya,” kata AHY.

 

Artikel Terbaru

Di Depan Jokowi, Paus Fransiskus Ingatkan Dampak Negatif Kepentingan Individu Penguasa 

JAKARTA - Dalam perjalanan apostoliknya ke Indonesia beberapa hari ini, Paus Fransiskus banyak memberi pesan-pesan baik dari segi kemanusian, perdamaian, hingga bagaimana  berbangsa dan bernegara dengan benar.

Mau Dapat Beasiswa Kuliah Luar Negeri? Simak Tips Jitu Ini!

INN NEWS- Mendapatkan beasiswa untuk berkuliah di luar negeri adalah impian banyak anak muda.

GenZ Memilih Masa Depan: 7 Jurusan Paling Hits Saat Ini

INN NEWS - Generasi Z, generasi yang lahir dan tumbuh di era digital, memiliki ketertarikan yang sangat besar pada segala hal yang berkaitan dengan teknologi. 

Momen Mesra Puan, Pramono Anung dan Prabowo di Istana, Bahas Apa?

JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani seketika mengajak Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung untuk berbincang dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto usai kunjungan Paus Fransiskus, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (4/9).

artikel yang mirip

Di Depan Jokowi, Paus Fransiskus Ingatkan Dampak Negatif Kepentingan Individu Penguasa 

JAKARTA - Dalam perjalanan apostoliknya ke Indonesia beberapa hari ini, Paus Fransiskus banyak memberi pesan-pesan baik dari segi kemanusian, perdamaian, hingga bagaimana  berbangsa dan bernegara dengan benar.

Mau Dapat Beasiswa Kuliah Luar Negeri? Simak Tips Jitu Ini!

INN NEWS- Mendapatkan beasiswa untuk berkuliah di luar negeri adalah impian banyak anak muda.

GenZ Memilih Masa Depan: 7 Jurusan Paling Hits Saat Ini

INN NEWS - Generasi Z, generasi yang lahir dan tumbuh di era digital, memiliki ketertarikan yang sangat besar pada segala hal yang berkaitan dengan teknologi.