HomeTrendingKompak PKS dan PKB Tolak IKN: Masyarakat Miskin tapi Kita Bangun Istana 

Kompak PKS dan PKB Tolak IKN: Masyarakat Miskin tapi Kita Bangun Istana 

Published on

spot_img

 562 total views

JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera alias PKS hingga hari ini masih tegas menolak pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Jika menang Pemilu, PKS akan tetap membuat ibu kota di Jakarta seperti sedia kala.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhub dalam Kick Off Kampanye Nasional di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Minggu, 26 November 2023 menegaskan menegaskan DKI Jakarta masih layak menjadi ibu kota negara.

Hal itu menurutnya karena ada aspek historis, misalnya saat Presiden Pertama Indonesia, Soekarno, mendeklarasikan proklamasi.

“Sumpah pemuda dan peristiwa-peristiwa bersejarah lainnya dilahirkan di Jakarta. Tentu aspek historis ini harus menjadi pertimbangan yang sangat penting bagaimana ibu kota negara ini ditempatkan,” kata Syaikhu.

Baca juga: Anies: Pemerataan itu Bangun Kota Kecil jadi Besar, Bukan Satu Kota di Tengah Hutan 

Sementara itu, Waketum Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB, Jazilul Fawaid mengatakan, secara moral PKB akan mendukung wacana PKS mempertahankan DKI Jakarta.

Menurutnya pembangunan IKN saat ini masih belum tepat karena banyak masyarakat yang ekonominya masih sulit.

“Kita ini masyarakat Indonesia secara besar ini kan hidupnya masih banyak yang miskin, masa iya sih kita buat istana begitu yang besar seperti itu, itu moral ya bukan soal UU,” kata Jazilul di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11).

“Etis nggak secara moral, kalau kita masyarakatnya masih banyak yang miskin tapi kita bangun istana, kan enggak?” imbuhnya.

Diakuinya, fraksi PKB di DPR memang ikut berkontribusi mendorong terbentuknya UU IKN. Namun PKB akan tetap membuka peluang jika kepindahan ibu kota diuji ulang sesuai keputusan terbaik bersama paslon Anies Baswedan-Muhaimin

“Kan tentu IKN itu dibahas di UU kan, sikapnya sudah ada di DPR waktu itu masing-masing partai. Kalau UU kan biasa, bisa direvisi, bisa diperbaiki. Makanya kita menangkan dulu [AMIN] supaya keputusannya bisa diambil yang terbaik,” ujar Jazilul.

Artikel Terbaru

Presiden Korsel Diperlakukan Setara dengan Napi Lain di Penjara

INN Internasional - Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol yang baru saja ditangkap akan menjalani proses hukum yang sama dengan tahanan lainnya. 

Anak Muda RI Paling Pesimis Soal Situasi Politik & Ekonomi Negara se ASEAN

INN NEWS - Sebuah survei terbaru dari ISEAS-Yusof Ishak Institute mengungkapkan bahwa anak-anak muda di Indonesia merupakan yang paling pesimistis terhadap situasi politik dan ekonomi di negaranya. Survei ini melibatkan 3.081 mahasiswa berusia 18-24 tahun dari enam negara ASEAN, termasuk Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Kemendiktisaintek Dipenuhi Karangan Bunga ‘Lawan Menteri Zalim’

JAKARTA - Karangan bunga berjejaran di Kantor  Kemendiktisaintek, Jakarta Pusat pagi ini Senin (20/1).

Besok Dilantik Jadi Presiden AS, Ini Dampak Trump 2.0 pada Pasar Keuangan

INN Internasional - Donald Trump akan kembali ke Gedung Putih pada Senin (20/1/2025) dan menjadi Presiden ke-47 Amerika Serikat (AS)

artikel yang mirip

Presiden Korsel Diperlakukan Setara dengan Napi Lain di Penjara

INN Internasional - Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol yang baru saja ditangkap akan menjalani proses hukum yang sama dengan tahanan lainnya. 

Anak Muda RI Paling Pesimis Soal Situasi Politik & Ekonomi Negara se ASEAN

INN NEWS - Sebuah survei terbaru dari ISEAS-Yusof Ishak Institute mengungkapkan bahwa anak-anak muda di Indonesia merupakan yang paling pesimistis terhadap situasi politik dan ekonomi di negaranya. Survei ini melibatkan 3.081 mahasiswa berusia 18-24 tahun dari enam negara ASEAN, termasuk Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Kemendiktisaintek Dipenuhi Karangan Bunga ‘Lawan Menteri Zalim’

JAKARTA - Karangan bunga berjejaran di Kantor  Kemendiktisaintek, Jakarta Pusat pagi ini Senin (20/1).