HomeGaya HidupAksi Nyata Olyvia Jasso dan The Mulung Jaga Pantai Ambon Tetap Bersih 

Aksi Nyata Olyvia Jasso dan The Mulung Jaga Pantai Ambon Tetap Bersih 

Published on

spot_img

 3,682 total views

INNSPIRASI- Olyvia Jasso, GenZ asal Ambon, Maluku, merupakan seorang aktivis lingkungan yang mendirikan komunitas The Mulung untuk mengajak generasi muda berpartisipasi menjaga lingkungan dari sampah.

Di komunitas tersebut, Olyvia dan anggota lainnya secara langsung turun ke lapangan untuk membersihkan sampah di wilayah Kota Ambon dan sekitarnya.

Dia berharap bahwa The Mulung dapat menginspirasi individu untuk lebih bijak dalam penggunaan plastik dan membuang sampah pada tempatnya.

Nama The Mulung sendiri inisiasi dari aktifitas Olyvia dan teman-temannya yaitu Clean Up, atau hal yang berkaitan dengan profesi pemulung.

Sebagai perempuan asli Ambon yang tumbuh di tengah-tengah alam, Olyvia merasa frustrasi melihat kurangnya kesadaran terhadap lingkungan, terutama dalam masalah pembuangan sampah sembarangan yang berakhir di laut, sebagian besar terdiri dari sampah plastik yang berdampak pada kehidupan laut dan nelayan.

Berkat inisiasinya tersebut, perempuan yang akrab Olyv itu berhasil membawa dampak nyata yang menjadi perubahan pada pola pikir anak-anak muda di Kota Ambon.

Aktivitas The Mulung bersih-bersih pantai di Kota Ambon (Instagram)

Meskipun dalam menjalani aksi-aksinya banyak tantangan, tapi kepedulian dan kecintaanya terhadap lingkungan menjadikan Olyv pantang menyerah untuk mewujudkan impiannya.

“Hal yang paling bisa saya lakukan adalah peduli, seng (tidak) ada hal besar beta bisa lakukan. Tapi dengan satu orang yang peduli, beta bisa melihat orang-orang di sekeliling beta bergerak,” ucap Olivia, mengutip Kaskus.

Menurut Olivia, alam memiliki peran yang sangat penting dalam hidup kita.

“Segala hal yang kita lakukan pasti bergantung dengan alam. Kita hidup di alam, menghirup udara yang dihasilkan oleh alam, makanan yang kita konsumsi juga sebagian besar dari alam, bahkan tak sedikit pula yang pekerjaannya bergantung dengan alam,” tuturnya.

Tak hanya itu, kisah Olivia juga diangkat sebagai kisah inspiratif di platform Instagram milik Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Artikel Terbaru

Dengar Kata Bu Wamen: Mau Banyak Duit? Jangan Banyak Anak!

CILACAP - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan, mendorong perempuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi guna memperkuat ketahanan keluarga.

Iman Kristen Tak Bisa Dipisahkan dari Politik: Mengapa Kemitraan Gereja, Negara, dan Bisnis Dibutuhkan untuk Bangun Peradaban?

OPINI - Di banyak daerah dan negara dengan mayoritas penduduk Kristen, sebuah ironi mencolok tengah berlangsung: di tengah dominasi angka, komunitas Kristen sering kali menjadi kantong-kantong kemiskinan, ketertinggalan, dan kehilangan daya tawar dalam membentuk peradaban.

PSI Akan Milih Ketum Baru di Solo meski Kaesang Baru Menjabat 2 Tahun  

SOLO - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berencana menggelar Kongres I di Kota Solo, Jawa Tengah, pada Juli 2025 mendatang. Dalam agenda tersebut, PSI akan mengadakan pemilihan ketua umum untuk periode berikutnya. 

MK Stopkan Penyalahgunaan UU ITE, Boleh Kritik Pemerintah Tanpa Takut 

JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia mengeluarkan putusan penting yang membatasi penerapan pasal penghinaan atau pencemaran nama baik dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). 

artikel yang mirip

Dengar Kata Bu Wamen: Mau Banyak Duit? Jangan Banyak Anak!

CILACAP - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan, mendorong perempuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi guna memperkuat ketahanan keluarga.

Iman Kristen Tak Bisa Dipisahkan dari Politik: Mengapa Kemitraan Gereja, Negara, dan Bisnis Dibutuhkan untuk Bangun Peradaban?

OPINI - Di banyak daerah dan negara dengan mayoritas penduduk Kristen, sebuah ironi mencolok tengah berlangsung: di tengah dominasi angka, komunitas Kristen sering kali menjadi kantong-kantong kemiskinan, ketertinggalan, dan kehilangan daya tawar dalam membentuk peradaban.

PSI Akan Milih Ketum Baru di Solo meski Kaesang Baru Menjabat 2 Tahun  

SOLO - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berencana menggelar Kongres I di Kota Solo, Jawa Tengah, pada Juli 2025 mendatang. Dalam agenda tersebut, PSI akan mengadakan pemilihan ketua umum untuk periode berikutnya.