HomeTrendingSusul Airlangga, Jusuf Hamka Mundur dari Golkar dan Pilkada Jakarta 

Susul Airlangga, Jusuf Hamka Mundur dari Golkar dan Pilkada Jakarta 

Published on

spot_img

 539 total views

JAKARTA – Menyusul ketua umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto yang mundur, Anggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka juga menyatakan mundur dari kepengurusan partai beringin itu.

Tak hanya itu, Jusuf yang juga santer dikabarkan akan maju Pilkada Jakarta via Golkar mundur dari urusan pencalonan.

Hal itu disampaikan dalam keterangannya Minggu (11/8).

“Saya mundur dari pencalonan dan saya mundur dari pengurus DPP Golkar,” kata Jusuf.

Meski begitu, dia belum menginformasikan terkait kemundurannya itu kepada pihak partai.

“Saya belum menginformasikan (ke partai) rencananya besok hari Senin saya masukan surat. Iya. Saya akan ketemu Pak Sekjen saya akan sampaikan surat-surat. Jadi pencalonan saya baik di Jakarta pun saya kembalikan, baik di Jabar saya kembalikan,” katanya.

Baca juga: 

Airlangga Out, Gibran for Ketum Golkar Menggema

Alasan mundurnya karena menanggap politik tidak cocok dengan kepribadiannya.

“Alasannya (mundur) saya kira terlalu keras, dan terlalu kasar politik itu buat saya. Dan tidak pantas dengan apa anatomi karakter saya, tidak pantas. Dan saya liat dengan Pak Airlangga mundur, ini satu momentum karena pasti Pak Airlangga mundur pasti ada satu alasan besar, yang kita nggak tau,” kata dia.

Jusuf juga menyebut ada niatan mundur dari dunia politik sejak bulan Juli lalu berdasarkan saran istri dan anak. Untuk selanjutnya, dirinya akan berfokus melakukan tugas sosial seperti membangun masjid dan menghabiskan waktu bersama keluarga.

“Momentumnya saya pas bersamaan (mundurnya Airlangga). Tapi kalau mundurnya niatnya udah mulai dari bulan Juli kemarin. Tapi pas momentumnya aja,” katanya.

“Saran istri dan anak-anak, mantu saya semua juga dari awal. Dari bulan Juli kemarin. Kembali bikin mesjid di 38 provinsi, terus jadi pekerja sosial aja untuk seluruh, wilayah,” pungkasnya.

 

 

 

 

Artikel Terbaru

Pelatihan Menulis Aksara Jawa di PKK Kelurahan Danukusuman: Menjaga Warisan Leluhur di Era Digital

INNNEWS— Dalam upaya melestarikan budaya lokal di tengah arus modernisasi, PKK Kelurahan Danukusuman menggelar...

Pembukaan Rumah Belajar Pancasila Joyosuran: Wadah Baru Menggerakan Kesadaran Belajar Masyarakat

INNNEWS – Kelurahan Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, pagi ini menjadi saksi peristiwa...

Kasus Roy Suryo vs Jokowi: Ijazah Palsu, Pencemaran Nama Baik, dan Dugaan “Kasus Sandera”

Perseteruan hukum antara Roy Suryo dan kawan-kawan (Roy cs) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi)...

Lewat Open Booth Perdana di MCP Malang, Sekolah Programming Indonesia Kenalkan Pola Pikir Computational Thinking pada Anak

INNNEWS – Sekolah Programming Indonesia (SPI) resmi membuka booth perdananya di Malang City Point (MCP),...

artikel yang mirip

Pelatihan Menulis Aksara Jawa di PKK Kelurahan Danukusuman: Menjaga Warisan Leluhur di Era Digital

INNNEWS— Dalam upaya melestarikan budaya lokal di tengah arus modernisasi, PKK Kelurahan Danukusuman menggelar...

Pembukaan Rumah Belajar Pancasila Joyosuran: Wadah Baru Menggerakan Kesadaran Belajar Masyarakat

INNNEWS – Kelurahan Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, pagi ini menjadi saksi peristiwa...

Kasus Roy Suryo vs Jokowi: Ijazah Palsu, Pencemaran Nama Baik, dan Dugaan “Kasus Sandera”

Perseteruan hukum antara Roy Suryo dan kawan-kawan (Roy cs) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi)...