130 total views
INN NEWS – Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Benny Susetyo atau yang dipanggil Romo Benny meninggal dunia pada Sabtu (5/10/2024).
Romo Benny meninggal dunia di usia 55 tahun.
Pejuang demokrasi Indonesia ini dikabarkan meninggal dunia di RS Mitra Medika Pontianak, Kalimantan Barat dan akan disemayamkan di Malang.
Kabar duka tersebut dikonfirmasi beberapa orang terdekatnya hingga.
Meski demikian, sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab Romo Benny meninggal dunia.
Namun dari info asisten pribadinya Matius mengatakan, beberapa jam sebelum sebelum meninggal, Romo Benny sedikit kurang enak badan dan hanya minta makan bubur ayam.
“Sore Ndak enak badan Bu minta pijat , setelah pijat saya antar makan bubur ayam , jam 11 malam an beliau miscall , saya telepon balik di reject … Saya langsung ke kamarnya beliau sudah tidak sadar lalu saya ke front office hotel minta ambulan darurat , di UGD dicoba dilakukan pertolongan pertama tapi sudah Ndak ada,” ucap Matius, dikonfirmasi sumber INN Indonesia.
Berdasarkan keterangan pers terakhirnya, BPIP memang menggelar diskusi kelompok terpumpun (FGD) bertema Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara dalam Berbangsa dan Bernegara: Kedaulatan Sumber Daya Alam di Universitas Tanjung Pura, Pontianak, Kalimantan Barat.
Semasa hidupnya, Romo Benny selalu bersuara lantang melawan hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai bangsa, Pancasila, dan demokrasi.
Selamat jalam Romo Benny.