HomeUncategorized“Yang Bisa Bangun Papua Cuma Jokowi, Tong Ikut Dia Pilih yang Rambut...

“Yang Bisa Bangun Papua Cuma Jokowi, Tong Ikut Dia Pilih yang Rambut Putih”

Published on

spot_img

 218 total views

INN NEWS – Beredar video berdurasi satu menit dari aplikasi Helo yang menampilkan seorang pria Papua yang memuji Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sosok calon presiden (Capres) yang akan dipilihnya pada Pilpres 2024.

Video viral itu kemudian diteruskan berkali-kali di grup Whats’Up.

Dalam video tersebut, pria itu mengatakan, terserah siapapun yang mau dicalonkan di Pilpres 2024, entah itu Anies Baswedan atau Agus Harimurti Yudhyono (AHY), tapi masyarakat Papua akan memilih pemimpin yang mau melihat dan membangun Papua seperti Jokowi yang tidak lama lagi akan berakhir masa jabatannya.

“Yang penting ada pemimpin di negara ini, karena bagaimanapun bukan orang Papua yang presiden juga mu, itu kamu sendiri di situ, jadi kamu atur sudah. Mau Anies ka, AHY ka, tapi yang jelas sa (saya) anak Papua itu sa liat presiden yang bisa bangun Papua,” katanya.

Lanjut pria itu, yang bisa membangun Papua hingga maju hanyalah Presiden Jokowi. “Yang bangun Papua cuman Jokowi sudah,” tuturnya.

Lanjutnya, jika Jokowi sudah tidak maju lagi, dia dan masyarakat Papua akan memilih calon presiden sesuai arahan Jokowi. Disebutkannya, pemimpin yang diisyaratkan Jokowi adalah sosok yang berambut putih dan berwajah kerut.

“Paling tidak nanti saya tusuk (pilih) itu berdasarkan dia punya petunjuk. Jokowi bilang tong pilih itu yang ada rambut putih-putih. Terus yang ada kerut-kerut itu sudah,” terangnya.

Dia pun menegaskan bahwa isu-isu yang tidak benar di media soal capres pilihan Jokowi tidak akan berpengaruh di lapangan.

“Lihat nanti tanggal main di lapangan. Kami ini pemain di lapangan yah. Nanti lihat sudah. Berdoa banyak sudah biar suara bisa ada di TPS,” tegasnya.

Pria itu kembali menegaskan bahwa dia akan tetap dukung siapapun capresnya berdasarkan petunujuk Jokowi.

Dia pun menyebut Jokowi sebagai Bapak Bangsa Papua dan Bapak Pembangunan Tanah Papua.

“Begitu, kira-kira begitu,” tutupnya.

Baca juga: Pemimpin yang Mikir Rakyat Ala Jokowi “Wajah Kerut, Rambutnya Putih”, Ganjar 2024?

Diberitakan sebelumnya di depan ribuan relawan di acara Gerakan Nusantara Bersatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu 26 November 2022 membeberkan ciri-ciri fisik pemimpin yang memikirkan rakyat. Salah satunya adalah dari rambutnya.

Jokowi juga mengingatkan masyarakat harus ekstra hati-hati memilih pada Pilpres 2024 dan menyarankan sosok yang dipilih adalah yang memikirkan rakyatnya.

“Perlu saya sampaikan pemimpin yang mikirin rakyat itu kelihatan dari mukanya itu kelihatan, dari penampilannya itu kelihatan, banyak kerutan di wajahnya karena mikirin rakyat, ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua ada, ada itu,” kata Jokowi.

Jokowi pun meminta masyarakat hati-hati dengan pemimpin berwajah cerah dan tak ada kerutan.

“Kalau wajahnya celing, bersih, tidak ada kerutan di wajahnya, hati-hati. Lihat juga rambutnya, kalau rambutnya putih semua, ah ini mikir rakyat ini,” jelas Jokowi.

Ucapan Jokowi soal kriteria pemimpin yang memikirkan rakyat itu lantas viral di media sosial.

Publik pun mengaitkan kriteria Jokowi dengan sosok Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang juga masuk radar calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Artikel Terbaru

Kampanye Perdana: Capres Promo Program Gizi, Makan Siang Gratis hingga Faskes di Desa Terpencil 

INN NEWS - Selasa, 28 November 2023 telah ditentukan Komisi Pemilihan Umum atau KPU untuk para capres-cawapres berkampanye, menyampaikan gagasan kebangsaan mereka ke masyarakat hingga 10 Februari 2024 mendatang.

Kampanye Perdana Ganjar dari Merauke, Dibilang Paling Dekat dan Peduli Orang Papua

MERAUKE  - Calon presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo memulai langka awal kampanyenya...

Hindari Adu Gagasan, Gibran Calon Pemimpin Oportunis atau Boneka?

OPINI - Tidak hadirnya cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka di forum diskusi publik yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah menimbulkan banyak tanda tanya.

Analisis Machiavellisme, Pelanggaran Etik Berat Penguasa Negara

Dalam dunia politik, etika memegang peranan penting dalam membangun kepercayaan dan legitimasi pemerintahan. Pemimpin...

artikel yang mirip

Kampanye Perdana: Capres Promo Program Gizi, Makan Siang Gratis hingga Faskes di Desa Terpencil 

INN NEWS - Selasa, 28 November 2023 telah ditentukan Komisi Pemilihan Umum atau KPU untuk para capres-cawapres berkampanye, menyampaikan gagasan kebangsaan mereka ke masyarakat hingga 10 Februari 2024 mendatang.

Kampanye Perdana Ganjar dari Merauke, Dibilang Paling Dekat dan Peduli Orang Papua

MERAUKE  - Calon presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo memulai langka awal kampanyenya...

Hindari Adu Gagasan, Gibran Calon Pemimpin Oportunis atau Boneka?

OPINI - Tidak hadirnya cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka di forum diskusi publik yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah menimbulkan banyak tanda tanya.