HomeTrendingPuan Mau Ketemu AHY Ngaruh ke Anies, Warganet: Gak Bahaya Ta? 

Puan Mau Ketemu AHY Ngaruh ke Anies, Warganet: Gak Bahaya Ta? 

Published on

spot_img

 469 total views

INN NEWS – Ramai di media sosial memperbincangkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yabg dikabarkan akan melakukan pertemuan dengan Partai Demokrat dalam waktu dekat ini.

Pertemuan itu disebut akan mempertemukan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketua Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

Untuk diketahui, selama kurang lebih 20 tahun, hubungan kedua partai tersebut renggang.

Di kolom komentar TikTok @innindonesia dalam unggahan video bergambar “PDIP Incar AHY Cawapres Ganjar?” netizen atau warganet berbondong-bondong memberi komentar terhadap isu pertemuan Puan dan AHY itu.

Sebagian warganet menyambut baik pertemuan tersebut lantaran dinilai sejuk bagi demokrasi Indonesia.

@Jaka cancer 02: emg harus d Rangkul biar sama2 berujung untuk negeri ini.

@SATRIA: kawan jadi lawan,lawan jadi kawan, sing penting akur

@hi: Sehat selalu Ibu puan dan Bapak AHY seneng liatnya.

Sementara itu sebagian warganet menilai bahwa koalisi PDIP dan Demokrat untuk mendukung Ganjar Pranowo tidak mungkin terjadi. Bahkan ada yang menyebut Ganjar-AHY tidak cocok.

@didiaryadi248: agak berat kalau menurut saya. apa kah pak sby mau.

@sutanparlaunganta: partai demokrat memiliki harga diri tinggi..mustahil hal itu terjadi.

@nggalinow:gk mau ah.

Warganet lainnya pun menilai, bertemunya PDIP dan Demokrat adalah upaya penjagalan Anies Baswedan, Capres NasDem maju di Pilpres 2024.

@uneune23: Intinya mau jegal Pak Anies…tetap Anies.

@Kastin( Libra75 Tuban): Anies wasalam.

Beberapa warganet lainnya juga meresponi unggahan tersebut dengan beberapa candaan kecil yang sedang fenomenal.

@Mwrghk: ga bahaya ta?

@sukardi9272 :lo lo lo…. gak bahaya ta.

@Nganjuk: gak kebalik taa.

Komentar Seru Lainnya Bisa Dilihat di Sini: PDIP Incar AHY Cawapres Ganjar?”

Sebelumnya, kabar pertemuan disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto usai hadir pada peresmian kapal rumah sakit di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu, 10 Juni 2023.

“Nanti, Mbak Puan akan bertemu dengan Mas AHY untuk melakukan dialog, tetapi kami menghormati etika politik,” ujar Hasto.

Meski demikian, Hasto tidak merinci kapan tepatnya pertemuan tersebut dilaksanakan lantaran mesti menyesuaikan jadwal Puan di partai maupun DPR. “Nanti kita lihat,” katanya.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief mengatakan pertemuan tersebut bisa jadi simbol hubungan baru PDIP dengan Demokrat.

“Mudah-mudahan generasi baru ini tak meninggalkan dendam, tidak meninggalkan masa-masa di mana politik-politik baper sebelumnya, kita hilangkan lah,” kata Andi dalam sebuah pesan suara.

Diketahui PDIP secara resmi telah mengusung Gubernur Jawa Tengah yang adalah kadernya sendiri yakni Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Sedangkan Demokrat sejauh ini masih dekat dengan Anies Baswedan, Capres NasDem, dan telah membentuk koalisi Perubahan.

Artikel Terbaru

Cuci Tangan Kasmujo di Skripsi Jokowi, Dulu Ngaku Pembimbing Kini Ingkar 

JAKARTA – Isu mengenai keabsahan skripsi mantan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), kembali memanaskan jagat akademik dan politik. 

PSI Buka Pendaftaran Calon Ketum, Jokowi Berpeluang Maju

SOLO - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi membuka pendaftaran calon ketua umum untuk periode selanjutnya, menyusul rencana pergantian Kaesang Pangarep dari posisi tersebut.

KPK dan Polri Masih Terafiliasi Jokowi? Prabowo Diduga Andalkan Kejaksaan yang Dibackup TNI

JAKARTA –Analis politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Selamat Ginting menilai bahwa Presiden Prabowo Subianto kini lebih mengandalkan Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam penegakan hukum ketimbang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), yang menurutnya masih dinilai publik terafiliasi dengan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kritik Pedas Gadis Asmat: Mahasiswa Papua Jangan Salahgunakan Beasiswa Negara!

INN NEWS - Desy Boban, seorang mahasiswi asal Asmat yang menempuh pendidikan di IPB University barubaru ini menyampaikan kritik tajam dan emosional lewat media sosialnya. 

artikel yang mirip

Cuci Tangan Kasmujo di Skripsi Jokowi, Dulu Ngaku Pembimbing Kini Ingkar 

JAKARTA – Isu mengenai keabsahan skripsi mantan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), kembali memanaskan jagat akademik dan politik. 

PSI Buka Pendaftaran Calon Ketum, Jokowi Berpeluang Maju

SOLO - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi membuka pendaftaran calon ketua umum untuk periode selanjutnya, menyusul rencana pergantian Kaesang Pangarep dari posisi tersebut.

KPK dan Polri Masih Terafiliasi Jokowi? Prabowo Diduga Andalkan Kejaksaan yang Dibackup TNI

JAKARTA –Analis politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Selamat Ginting menilai bahwa Presiden Prabowo Subianto kini lebih mengandalkan Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam penegakan hukum ketimbang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), yang menurutnya masih dinilai publik terafiliasi dengan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).