453 total views
INN NEWS – Menantu presiden Joko Widodo alias Jokowi yang juga Wali Kota Medan Bobby Nasution kini telah dipecat sebagai anggota PDI Perjuangan (PDIP).
Surat pemberhentian Bobby dikirim DPC PDI-P Medan pada 10 November 2023 lantaran dia memberi dukungan secara terang-terang mendukung Prabowo Subianto dan kakak iparnya Gibran Rakabuming Raka sebagai capres cawapres 2024.
Padahal diketahui PDIP telah mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai pasangan capres cawapres.
Surat pemberhentian Bobby ditandatangani oleh Ketua DPC PDIP Medan dengan nomor surat 217 /IN/DPC-29.B-26.B/XI/2023 tertanggal 10 November 2023.
Bendahara PDIP Medan Boydo Panjaitan mengonfirmasi pada Selasa, 14 November 2023 bahwa benar adanya surat pemecatan Bobby Nasution dari keanggotaan PDIP.
Dijelaskannya, pemecatan Bobby lantaran telah terbukti melakukan tindakan pelanggaran kode etik dan disiplin anggota partai dengan tidak mematuhi peraturan dan keputusan partai karena mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung oleh partai politik lain.
“Iya benar diberhentikan karena dianggap melanggar aturan partai. Jadi agar dia punya tanggung jawab dan tidak anggap sepele sebagai kader,” ujar Boydo.
Boydo juga membenarkan jika dalam surat tersebut, PDI-P memberi waktu tiga hari kepada Bobby untuk mengembalikan kartu tanda anggota (KTA).
Disebutkan juga bahwa Bidang Kehormatan Partai pada tanggal 6 November 2023 sudah meminta klarifikasi terhadap Bobby selaku Wali Wota Medan yang sekaligus kader PDI-P.
DPP PDI-P memberikan waktu tiga hari bagi Bobby untuk mengundurkan diri dari keanggotaan partai serta mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) kepada DPC PDI Perjuangan Kota Medan.