313 total views
INN Internasional – “Pesan saya kepada warga Australia dan penduduk di Libanon ialah sekarang saatnya untuk pergi,”
Peringatkan ini dikeluarkan Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong membagikan video di media sosial yang memperingatkan warga Australia untuk segera meninggalkan Libanon kepada Al-Jazeera, dikutip Kamis (1/8).
“Ada risiko nyata bahwa konflik di kawasan ini akan meningkat secara serius,” ujarnya.
Dia menambahkan bahwa Australia bekerja sama dengan mitra-mitra di kawasan ini untuk mendorong pengendalian diri dan deeskalasi.
Australia ialah rumah bagi lebih dari 248.000 orang dengan keturunan Libanon, salah satu populasi orang Libanon terbesar di luar Lebanon.
Diketahui, Pemerintah Lebanon menyatakan sedang berusaha sekuat tenaga untuk menghindari eskalasi pertempuran antara Israel dan gerakan Hizbullah setelah penembakan di Dataran Tinggi Golan.
Konflik terbaru itu dimulai dari serangan roket di Dataran Tinggi Golan yang menewaskan 12 korban akhir pekan lalu, yang diklaim Israel dilancarkan oleh Hizbullah.
Gerakan Lebanon itu membantah klaim tersebut.
Beberapa pejabat Israel mengatakan bahwa perang dengan Lebanon sudah dekat.
Angkatan bersenjata Israel menyerang sejumlah target Hizbullah di dalam wilayah Lebanon dan di selatan negara tersebut pada Minggu pagi (28/7).