HomeTrendingMenyikapi Megathrust: Kesiapsiagaan dan Kreativitas GenZ

Menyikapi Megathrust: Kesiapsiagaan dan Kreativitas GenZ

Published on

spot_img

 68 total views

INN NEWS- Isu megathrust, terutama di wilayah Indonesia yang terletak di Cincin Api Pasifik, menjadi perhatian serius. Megathrust adalah zona subduksi besar di mana lempeng tektonik saling bertemu, berpotensi menyebabkan gempa bumi besar dan tsunami.

Ancaman ini sangat nyata dengan dampak yang luas.

Menarik untuk melihat bagaimana Generasi Z merespons isu ini. Dengan akses informasi yang mudah, mereka cenderung lebih sadar akan risiko bencana.

Beredarnya berita di media sosial dan kejadian gempa di berbagai tempat membuat mereka lebih waspada. Banyak Gen Z yang membuat video persiapan tas untuk menghadapi bencana, menunjukkan bahwa mereka aktif mencari informasi tentang megathrust.

Mereka mengikuti perkembangan berita, mengakses akun media sosial terkait kebencanaan, dan bergabung dengan komunitas relawan. Teknologi mereka manfaatkan sebagai platform untuk obrolan darurat.

Generasi Z sering menjadi pelopor dalam kampanye kesadaran akan bencana, membuat konten kreatif seperti video pendek dan infografis untuk menyebarkan informasi kepada teman dan keluarga.

Selain itu, banyak dari mereka terlibat dalam kegiatan simulasi bencana, pelatihan pertolongan pertama, dan kegiatan relawan lainnya.

Namun, meskipun generasi Z menunjukkan kesiapan yang baik, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi.

Informasi yang Beredar: Tidak semua informasi yang beredar di media sosial akurat. Generasi Z perlu memiliki kemampuan untuk memilah informasi yang benar dan hoaks.

Kejenuhan Informasi: Terlalu banyak informasi tentang bencana bisa membuat generasi Z merasa kewalahan.

Perubahan Perilaku: Menerapkan pengetahuan tentang kebencanaan dalam kehidupan sehari-hari membutuhkan perubahan perilaku yang tidak selalu mudah.

Kesadaran yang tinggi dan kreativitas yang inovatif, Generasi Z memiliki potensi untuk menjadi agen perubahan dalam kesiapsiagaan bencana.

Namun, penting bagi mereka untuk tetap kritis terhadap informasi dan beradaptasi dengan tantangan yang ada.

Artikel Terbaru

KEBERLANJUTAN, Pajak PPN 12 Persen Dipastikan Berlaku 1 Januari 2025

JAKARTA -Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) memastikan pemerintah akan mengimplementasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen per 1 Januari 2025. 

Sandra Dewi Nyesal Suaminya Kerja Bareng BUMN: Risiko Tinggi

INN NEWS - Atis cantik Sandra Dewi mengaku menyesal suaminya bekerja sama dengan pihak Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Resah Banget, Sebanyak 64 Calon Kepala Daerah Merupakan Eks Napi

JAKARTA - Warganet dikejutkan dengan rekam jejak beberapa calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2024. Dari 1.553 pasangan calon yang bersaing, terdapat 64 Cakada yang merupakan mantan narapidana. 

SBY Akui Banyak Kekurangan Saat Presiden: tapi Tak Berselingkuh Pada Konstitusi 

JAKARTA - Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui banyak kekurangan kala menjabat sebagai presiden

artikel yang mirip

KEBERLANJUTAN, Pajak PPN 12 Persen Dipastikan Berlaku 1 Januari 2025

JAKARTA -Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) memastikan pemerintah akan mengimplementasi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen per 1 Januari 2025. 

Sandra Dewi Nyesal Suaminya Kerja Bareng BUMN: Risiko Tinggi

INN NEWS - Atis cantik Sandra Dewi mengaku menyesal suaminya bekerja sama dengan pihak Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Resah Banget, Sebanyak 64 Calon Kepala Daerah Merupakan Eks Napi

JAKARTA - Warganet dikejutkan dengan rekam jejak beberapa calon kepala daerah pada Pilkada serentak 2024. Dari 1.553 pasangan calon yang bersaing, terdapat 64 Cakada yang merupakan mantan narapidana.