HomeTrendingDianggap Politisasi Sekjen PDIP Tersangka, PDIP Siap Bombardir Aib Petinggi Negara 

Dianggap Politisasi Sekjen PDIP Tersangka, PDIP Siap Bombardir Aib Petinggi Negara 

Published on

spot_img

 350 total views

INN NEWS – Penetapan Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memicu berbagai reaksi, dengan PDIP sendiri menyebutnya sebagai upaya politisasi hukum.

Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan terkait dengan buron Harun Masiku.

PDIP melalui berbagai pernyataan menekankan bahwa penetapan status tersangka terhadap Hasto Kristiyanto merupakan politisasi hukum.

Juru bicara PDIP, Chico Hakim baru-baru ini menyatakan, “Kami melihat bahwa politisasi hukum itu kuat sekali, buktinya yang tersangka di kasus CSR BI saja sebanyak 2 orang bisa diralat. Dan, kalau dugaan untuk mentersangkakan Sekjen sudah sejak lama. Sangat jelas ada upaya untuk mengganggu PDI Perjuangan dengan tujuan menenggelamkan atau mengambil alih.”.

Menariknya, dalam perkembangan terbaru, PDIP mengungkapkan bahwa Hasto Kristiyanto memiliki video yang bisa menggemparkan jika dirilis.

Juru Bicara DPP PDIP Guntur Romli menyatakan, “Yang menarik adalah Mas Hasto sudah membuat pilihan video, itu adalah tadi yang disampaikan itu yang pertama, kan ada lanjutan puluhan video, yang juga di situ akan membongkar dugaan keterlibatan petinggi-petinggi negara kasus korupsi.”

Penetapan Hasto sebagai tersangka tidak hanya mendapat reaksi dari PDIP tetapi juga dari berbagai pihak di luar partai.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian ini namun menolak anggapan politisasi, “Saya kira tidak ada yang seberani itu ya. Ya kita tunggu saja perkembangannya.”

Sementara itu, KPK menegaskan bahwa penetapan ini murni penegakan hukum tanpa ada unsur politisasi. Ketua KPK Setyo Budiyanto menyatakan bahwa KPK memiliki bukti yang cukup terhadap Hasto dalam kasus ini.

 

Artikel Terbaru

Sambut Imlek dengan Kirab Umbul Mantram di Solo, Indahnya Kampung Jawa-Tionghoa

SOLO - Menyambut Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili, warga Kampung Sudiroprajan, Solo, Jawa Tengah gelar Kirab Umbul Mantram di Pasar Gede Solo, Kamis (16/1/2025)

Ramai Keracunan hingga Pemerataan Makan Bergizi Gratis, Pemerintah Harus Mikir Ini!

JAKARTA - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diusung oleh pemerintah Prabowo Subianto telah menarik perhatian banyak pihak karena potensinya untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup anak-anak Indonesia.

Di Balik 40 Siswa SD di Sukoharjo Keracunan Makan Bergizi Gratis

SUKOHARJO - Puluhan siswa SD Negeri 3 Dukuh di Sukoharjo, Jawa Tengah diduga mengalami keracunan setelah menyantap makanan bergizi gratis (MBG). 

Iran Siap Kirim Bantuan ke Los Angeles: Anda Tidak Sendirian 

INN INTERNASIONAL - Merespon kebakaran di Los Angeles, California, AS, Perhimpunan Bulan Sabit Merah Iran (IRCS) pada Sabtu menyatakan kesiapannya untuk mengirim tim reaksi cepat khusus, peralatan penyelamatan, dan personel terlatih ke sana.

artikel yang mirip

Sambut Imlek dengan Kirab Umbul Mantram di Solo, Indahnya Kampung Jawa-Tionghoa

SOLO - Menyambut Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili, warga Kampung Sudiroprajan, Solo, Jawa Tengah gelar Kirab Umbul Mantram di Pasar Gede Solo, Kamis (16/1/2025)

Ramai Keracunan hingga Pemerataan Makan Bergizi Gratis, Pemerintah Harus Mikir Ini!

JAKARTA - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diusung oleh pemerintah Prabowo Subianto telah menarik perhatian banyak pihak karena potensinya untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup anak-anak Indonesia.

Di Balik 40 Siswa SD di Sukoharjo Keracunan Makan Bergizi Gratis

SUKOHARJO - Puluhan siswa SD Negeri 3 Dukuh di Sukoharjo, Jawa Tengah diduga mengalami keracunan setelah menyantap makanan bergizi gratis (MBG).