HomeGlobalMeta Tak Gentar dengan DeepSeek

Meta Tak Gentar dengan DeepSeek

Published on

spot_img

 445 total views

INN TECHNO – Munculnya DeepSeek menghebohkan dunia kecerdasan buatan AI.

Meski begitu, Meta tak gentar dan siap berkompetisi dengan DeepSeek yang digagas oleh China.

Mark Zuckerberg berencana menginvestasikan ratusan miliar dolar Amerika Serikat (AS) di sektor AI, seperti disampaikannya baru-baru ini kepada Tech Crunch.

Seperti diketahui Meta merupakan perusahaan induk platform media sosial Facebook dan Instagram.

Baca juga: 

DeepSeek Berbahaya!

Raksasa teknologi tersebut mengembangkan model AI Lllama yang bersifat open-source seperti DeepSeek.

Sektor AI saat ini dipimpin model AI OpenAI yang bersifat closed-source. DeepSeek membuat komunitas teknologi antusias dengan prospek model AI open-source.

“Tujuan kami untuk Llama 3 adalah membuat model open-source kompetitif melawan model closed-soruce,” katanya.

“Dan tujuan kami untuk Llama 4 adalah menjadi yang terdepan,” katanya.

Hubungi kami segera…

 

Artikel Terbaru

Ratusan NIK Penerima Bansos Terlibat Pendanaan Terorisme dan Korupsi, PPATK Ungkap Skandal Mengejutkan

JAKARTA – Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana, mengungkap temuan mencengangkan terkait penyalahgunaan bantuan sosial (bansos) di Indonesia.

Melihat Perekonomian Domestik RI yang Semakin Rentan 

INN NEWS - Perekonomian Indonesia, sebagai salah satu ekonomi terbesar di Asia Tenggara, menghadapi berbagai tantangan yang membuatnya semakin rentan di tengah dinamika global dan domestik. 

RI Kena Tarif 32 Persen dari AS, Rupiah Loyo

INN INTERNASIONAL – Indonesia resmi dikenakan tarif impor sebesar 32% oleh Amerika Serikat (AS) berdasarkan kebijakan tarif resiprokal yang diumumkan Presiden AS Donald Trump.

Mengapa Iran dan Israel dalam Konflik yang Berlarut? Ini Sejarahnya!

INN INTERNASIONAL - Konflik antara Iran dan Israel telah berlangsung selama beberapa dekade dan menjadi salah satu ketegangan geopolitik paling kompleks di Timur Tengah. 

artikel yang mirip

Ratusan NIK Penerima Bansos Terlibat Pendanaan Terorisme dan Korupsi, PPATK Ungkap Skandal Mengejutkan

JAKARTA – Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana, mengungkap temuan mencengangkan terkait penyalahgunaan bantuan sosial (bansos) di Indonesia.

Melihat Perekonomian Domestik RI yang Semakin Rentan 

INN NEWS - Perekonomian Indonesia, sebagai salah satu ekonomi terbesar di Asia Tenggara, menghadapi berbagai tantangan yang membuatnya semakin rentan di tengah dinamika global dan domestik. 

RI Kena Tarif 32 Persen dari AS, Rupiah Loyo

INN INTERNASIONAL – Indonesia resmi dikenakan tarif impor sebesar 32% oleh Amerika Serikat (AS) berdasarkan kebijakan tarif resiprokal yang diumumkan Presiden AS Donald Trump.