355 total views
INN NEWS – Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu memprediksi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 hanya akan diikuti dua calon.
Mereka adalah Capres PDIP Ganjar Pranowo dan Ketua Umum (Ketum) Gerindra Prabowo Subianto yang akan bertarung.
Menurut penilaian Adian, bakal calon presiden seperti diusung NasDem yakni, Anies Baswedan tak akan menjadi peserta dalam Pilpres mendatang.
Saat ditanya alasan dari pernyataannya itu, Adian mengatakan penilaiannya itu berdasarkan hitungan politiknya yang memperlihatkan suara Anies yang tergerus sejak awal.
“Akan ada bacalon, bacapres yang suaranya tergerus habis,” kata Adian mengonfirmasi di Jakarta baru-baru ini.
Saat dikonfirmasi kembali, Adian mengatakan bahwa sosok bakal calon tersebut adalah Anies.
“Sepertinya iya,” jawab Adian.
Menurut Adian, suara Anies sebelum Pilpres sudah tergerus dan kembali ke suara pemilik asal, yakni Ganjar dan Prabowo.
Hal itu kata Adian tidak lepas dari endorse yang dilakukan Jokowi kepada kedua calon tersebut.
“Ada sebagian kembali ke Prabowo. Ada sebagian kembali ke Ganjar yang memang bagian dari suara Jokowi kemarin,” ungkap dia.
“Makanya Jokowi sekarang ke Ganjar, besok ke Prabowo. Sekarang ke Ganjar, besok Prabowo. Suaranya balik lagi, balik lagi, balik lagi, balik lagi,” lanjutnya.
Saat dikonfirmasi, Adian juga membantah bahwa prediksinya itu tidak berkaitan dengan mimpi Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengaku bermimpi naik kereta bersama Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo.
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu mengaku menaiki kereta Gajayana ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Ia menyebut tiket perjalanan kereta itu dibayari Presiden yang terpilih pada Pilpres 2024.
Mulanya ia mengaku dijemput Jokowi di kediamannya di Cikeas untuk selanjutnya menjemput Megawati di kediamannya sebelum mereka bertiga ke Stasiun Gambir. Sampai di Gambir, SBY melihat Presiden ke-8 RI sudah menunggu dan menyerahkan tiket kereta.
SBY mengatakan mimpinya itu tepat sehari usai pertemuan elite Partai Demokrat yang diwakili Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan PDIP yang dipimpin oleh Puan Maharani di Senayan baru-baru ini.